Pada zaman yang terbilang maju sekarang ini sudah tidak dapat dipungkiri lagi bahwa sangat besar pengaruh sebuah teknologi pada kehidupan manusia, tidak hanya teknologi yang terlihat fisiknya melainkan juga sebuah aplikasi yang dapat dijalankan hanya dengan sentuhan jari. Oleh karena itu manusia berlomba lomba untuk membuat sebuah aplikasi yang dapat membantu kita dalam bidang tertentu itulah sebabnya ada istilah NEW MEDIA.
Definisi New Media cukup banyak, menurut saya New Media itu terdiri dari 2 kata yaitu New dan Media. New yang berarti baru dan Media yang berarti perantara. Jadi New Media dapat diartikan sebagai sarana perantara yang baru. Baru dalam arti disini dilihat dari segi waktu, manfaat, produksi, dan distribusinya. New Media juga dapat disebut sebuah istilah yang dimaksudkan untuk mencakup kemunculan digital, komputer, atau jaringan teknologi informasi dan komunikasi di akhir abad ke-20. Sebagian besar teknologi yang digambarkan sebagai “media baru” adalah digital, seringkali memiliki karakteristik dapat dimanipulasi, bersifat jaringan, padat, mampat, interaktif dan tidak memihak. Beberapa contoh New Media adalah Internet, website, komputer multimedia, permainan komputer, CD-ROMS, dan DVD.
Salah satu New Media yang ada pada era ini adalah DropBox. Sejarah DropBox dimulai saat pendiri DropBox yaitu Drew Houston memperoleh ide tentang DropBox setelah USB Drive yang berisikan file file miliknya tertinggal beberapa kali ketika ia menjadi murid MIT. Lalu ia mulai menciptakan sesuatu untuk dirinya sendiri namun ia menyadari bahwa hal ini dapat menguntungkan orang lain yang memiliki masalah yang sama. Terciptalah DropBox inc pada tahun 2007.
DropBox adalah layanan penyimpanan data berbasis web. Kegunaan dan fungsi DropBox adalah sebagai tempat untuk menyimpan data atau file di DropBox inc secara gratis bagi semua orang terutama mereka yang membutuhkan tempat untuk menyimpan dan berbagai file secara online dan tentu saja aman. Setiap file yang Anda simpan di DropBox secara otomatis akan tersimpan di semua komputer, smartphone, tablet dan di website DropBox sendiri.
DropBox sangat memudahkan kita dalam sharing foto, dokumen atau bahkan video. Kita dapat membukanya dimana saja dan kapanpun kita mau hanya dengan mengkoneksikan perangkat kita pada internet dan dengan menyimpan data atau file pada layanan tersebut kita tidak perlu lagi menympannya file di komputer sehingga tidak memenuhi komputer atau hardisk, terlebih jika data jarang digunakan, namun merasa sayang untuk dibuang atau dihapus, maka sebaiknya simpan saja di layanan ini sehingga sewaktu-waktu dibutukan bisa diambil dan dibuka dibuka kembali
Kelebihan DropBox :
1. Dropbox hadir pada hampir semua sistem operasi. windows, iOS, android, Mac, Ubuntu, dll.
2. Kapasitas penyimpanan bisa sampai 18 GB, namun perlu sedikit usaha dengan cara menginvite sebanyak 32 orang. 1 orang = 500 MB
3. fitur re-delete dan undo change files dengan jangka waktu maksimal 30 hari. Hal ini akan sangat menolong apabila Anda menghapus file secara tidak sengaja.
4. Fleksibel
5. Full Sharing
6. Full Control
Kekurangan DropBox :
1. Batasan untuk upload file melalui browser untuk DropBox adalah sebesar 300MB
2. DropBox membutuhkan biaya $199.00/year untuk penambahan kapasitas sebesar 100GB, yang artinya membutuhkan biaya sebesar $1.9 untuk setiap 1GB untuk 1 tahun.